- ·Jadilah pemimpin yang yang rendah hati dan tidak sombong atas kekuasaan yang dimiliki.
- ·Janganlah kita memanfaatkan kelemahan orang lain untuk memperoleh keuntungan bagi diri kita sendiri.
- ·Sebagai seorang pemimpin, apakah Anda sudah membawa sukacita bagi orang-orang yang Anda pimpin? Sudahkah kepemimpinan Anda ditandai dengan sukacita yang tulus? Jadilah pemimpin yang diubahkan Tuhan dan membawa sukacita bagi orang lain.
- ·Pemimpin yang ingin dihormati dan berwibawa harus berani tegas dan keras terhadap dosa dan berani menegakan keadilan dan kebenaran.
- ·Pemimpin harus menyatakan kemarahan yang murni bersih untuk melawan ketidakbenaran dan mengambil langkah-langkah drastis untuk memperbaiki situasi yang buruk. Pemimpin perlu memiliki keberanian untuk menyatakan kebenaran tanpa takut kepada manusia karena kita memiliki kehendak dan kekuatan Tuhan.
- ·Marilah kita bekerja sama untuk membangun kembali tembok-tembok kehidupan manusia yang sudah mulai retak-retak dan runtuh karena dosa serta hal-hal yang tidak benar. Singkirkan keraguan Anda dan jadilah pemimpin-pemimpin yang penuh kejujuran, memiliki keyakinan, serta bersandar kepada Tuhan.
- · Halangan-halangan dan tantangan-tantangan akan Anda hadapi, ketika hendak dilaksanakan. Tetaplah andalkan kekuatan dan pimpinan Tuhan.
- ·Bekerjalah dengan sikap jujur dan tidak berkompromi dengan dosa sehingga bisa menjadi teladan bagi orang yang mengikuti kita.
- ·Kedudukan tinggi janganlah dimanfaatkan sebagai kesempatan untuk mengumpulkan kekayaan bagi diri sendiri. Marilah menerapkan kepemimpinan yang peduli dan menegakan keadilan serta kebenaran di mana pun kita di tempatkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar