Berikan Yang Terbaik




Menurut hikayat, hiduplah seorang petani dan keluarganya. Mereka tinggal disebuah kerajaan dengan raja yang arif dan bijaksana. Setiap pagi, sang petani selalu pergi kesawah dengan memebawa bajak dan kerbaunya.  Meskipun sudah tua, namun bajak  dan kerbau itu selalu setia menemaninya bekerja. ‘’Inilah hartaku yang paling berharga,’’demikian gumamnya dalam hati.

Tiba-tiba serombongan pasukan datang dan menghampiri petani itu dan berkata , ‘’Berikan bajak dan kerbauumu kepada kami. Ini perintah raja!’’ Petani itu pun menjawab, ‘’Untuk apa sang raja menginginkan bajak dan kerbauku? Ini adalah hartaku yang paling berharga.’’ Petani itu memohon untuk diberi kesempatan untuk tetap bekerja.

 Namun pemimpin pasukan berkata, ‘’Kami hanya menjalankan perintah. Terserah, apakah kau mau melakukannya atau tidak.’’ Akhirnya, pasukan itu kembali keistana.

Sesampainya dirumah, petani itu pun menceritakan kejadian itu. Akhirnya, mereka memilih untuk menyerahkan kedua benda itu kepada raja. Keesokan pagi, bersama dengan bajak dan kerbaunya petani melangkah menuju arah istana. ‘’Baginda, hambamu hanya bisa pasrah. Meskipun hamba sangat memerlukan harta itu, namun hamba ingin membaktikan diri kepada Baginda.‘’ Raja tersebut tersenyum, sambil berkata, ‘’Pengawal, buka selubung itu!

Ternyata ada sebuah bajak baru dan kerbau yang gemuk. Petani kebingungan. Raja berbicara, ’’Sesungguhnya aku telah mengenalmu. Dan akutahu kau adalah petani yang baik. Namun, aku ingin mengujimu dengan hal ini. Ternyata, kau memang hamba yang baik. Engkau rela memberikan hartamu yang paling berharga untukku. Maka, terimalah hadiah ini dariku.’’

Hal yang sama berlaku  juga dalam kehidupan kita. Ketika  kita tidak segan-segan untuk memberikan yang terbaik kepada semua hal yang bisa kita kerjakan, walaupun banyak persolan lain juga menimpa kita. Jangan sekali-kali menjadi malas atau lesu dalam bekerja.

Jangan hanya melihat sebuah keajaiban saja, tetapi kalau bisa kita juga harus mengalaminya, yaitu dengan cara kita harus menanamkan prinsip selalu memberikan yang terbaik dalam melakukan sesuatu, tanpa ada motivasi yang lain. Karena dibalik setiap hal baik yang kita lakukan, terkandung efek yang baik pula untuk masa mendatang yang tidak kita duga.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Asal Mula Marga di Pulau Nias

Konon, Lowalangi (Mula Jadi Na Bolon bagi orang Batak)menciptakan langit berlapis Sembilan. Lalu menciptakan pohon kehidupan bernama Tora’...