Memupuk Kebiasaan Baik

Seseorang pernah berkata kebaikan akan mengalahkan kejahatan meskipun kejahatan itu sangat kuat, namun dengan dengan terus memupuk sifat-sifat yang baik tidak akan lama lagi suatu kejahatan pasti akan musnah.


Suatu kali seorang kakek yang cukup bijaksana duduk bercerita kepada cucunya, Dengan tujuan memberi nasihat, sang kakek pun memulai pembicaraannya. ‘’Nak, didalam diri setiap orang terdapat suatu peperangan yang berkecamuk seperti antara dua serigala. Satu serigala jahat. Serigala itu marah, iri hati, tidak mau mengasihi, sombong dan tidak mau mengampuni kesalahan orang lain. Sedangkan serigala yang satunya lagi baik. Serigala tersebut penuh kasih, kebaikan, kerendahan hati, dan kendali diri. Kedua serigala ini terus menerus berkelahi,’’ kata sang kakek.

Dengan kepolosannya, anak kecil itu pun memikirkannya lalu bertanya, ‘’lalu serigala manakah yang akan menang kek?’’ Sang kakek pun menjawab dengan tersenyum, ‘’Tergantung serigala mana yang kamu beri makan.’’

Demikianlah juga halnya dengan hidup ini, karakter setiap orang akan bertumbuh kuat sesuai apa yang ia pupuk. Dengan terus membiasakan sifat pendendam, tidak sabaran, rendah diri atau sifat negatif lainnya, hanya akan membuat orang tersebut menjadi lebih negatif. Sekalipun itu tampaknya hal kecil, seperti mengeluh dengan keadaan kita sekarang, berbicara negatif kepada orang lain, dan masih banyak hal lainnya yang membuat kita terus memupuk kebiasaan negatif tersebut.

Ironisnya saat kita mengeluh kita merasa lega. Sepertinya memang nyaman memupuk pemikiran negative itu. Namun penting kita ketahui, bahwa serigala jahat yang kita beri makan itu selalu ingin yang lebih banyak lagi. Untuk itu jangan biarkan berkembang didalam hidup kita kebiasaan-kebiasaan buruk yang salah.

Kebiasaan yang dilakukan entah itu benar atau salah, baik atau buruk akan sangat menentukan masa depan kita. Suatu penelitian mengatakan, ‘’90 % dari perilaku kita setiap hari dibangun di atas kebiasaan kita.’’ Kebiasaan baik bisa dikembangkan dengan mengupayakan bertindak secara positif, berperilaku sesuai dengan perintah dari Tuhan, dan menjauhi larangannya. Karakter yang baik akan lahir dari setiap kebiasaan baik dan karakter yang baik akan melahirkan masa depan yang baik pula.

Rindukah Anda memiliki masa depan yang baik? Suatu penelitian menyatakan bahwa suatu kebiasaan bisa dipatahkan dalam waktu enam minggu. Untuk itu, jika saja kita mau mendisiplinkan diri, menanggung rasa sakit, menyingkirkan perilaku negatif, dan membentuk kebiasaan-kebiasaan  positif, maka kita akan naik kesuatu tingkat pribadi yang baru. Kebiasaan baik itu merupakan sebuah perjuangan seumur hidup Anda yang harus dilatih terus tanpa ada mengenal rasa putus asa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Asal Mula Marga di Pulau Nias

Konon, Lowalangi (Mula Jadi Na Bolon bagi orang Batak)menciptakan langit berlapis Sembilan. Lalu menciptakan pohon kehidupan bernama Tora’...