Suatu
catatan penting untuk menuju kesuksesan manusia adalah dengan melakukan
komunikasi. Komunikasi adalah menyampaikan maksud/ gagasan/ ide kepada
orang lain melalui percakapan dua orang atau lebih sehingga terwujud
rasa saling memahami satu sama lain.
Antara manusia satu dengan manusia lainnya melakukan komunikasi dalam kehidupan sehari-hari karena adanya kepentingan individu tersebut. Sedangkan diplomasi adalah melakukan komunikasi dengan individu lain agar individu yang kita ajak berkomunikasi setuju ataupun terpengaruh dengan pendapat/ permintaan kita.
Antara manusia satu dengan manusia lainnya melakukan komunikasi dalam kehidupan sehari-hari karena adanya kepentingan individu tersebut. Sedangkan diplomasi adalah melakukan komunikasi dengan individu lain agar individu yang kita ajak berkomunikasi setuju ataupun terpengaruh dengan pendapat/ permintaan kita.
Berbeda
dengan komunikasi, diplomasi biasanya ditujukan untuk kepentingan yang
lebih spesifik, contohnya: diplomasi antar partai politik, diplomasi
mahasiswa kepada dosen dengan maksud tertentu dan lain-lain.
Tentunya
berdiplomasi tidaklah semudah dengan berkomunikasi, karena hal tersebut
perlu senantiasa dipelajari dan di praktek kembangkan. Bagi mahasiswa,
kemahiran berdiplomasi akan memberikan manfaat yang lebih positip.
Misalnya: Seorang pemimpin lembaga kemahasiswaan yang lincah
berdiplomasi dengan pimpinan di kampusnya akan mendapatkan banyak
kemudahan kegiatan kemahasiswaannya baik dari segi perizinan, dana, izin
dsb. Istilah ini lebih dikenal dengan lobi.
Bagaimana mengembangkan diplomasi?
1. Senantiasa menghormati orang lain.
Perasaan
menghormati orang lain wajib dimiliki para diplomat, karena siapa yang
mau menghormati kita jika kita tidak menghormati orang lain.
2. Belajar kebiasaan target
Tentunya
orang akan lebih nyaman jika berbicara dengan orang lain dan nyambung.
Sebelum melaksanakan diplomasi alangkah lebih baik kita belajar kepada
individu mengenai hobi, pola pikir, dan kebiasaannya.
3. Berpakaian rapi dan penampilan menarik
Wanita biasanya lebih mudah berdiplomasi kepada pria dan sebaliknya jika berpenampilan menarik.
4. Berikan sanjungan
Berikan sanjungan yang positip dan tidak lebai akan memberikan dampak positip bagi seorang diplomat.
5. Berbicara dengan jelas
Hal ini memerlukan latihan sendiri
6. Berikan pandangan mata yang tulus.
Ketika
mulai berdiplomasi, hendaknya kita melakukan kontak mata secara
langsung dengan target. Hal ini akan bermakna bahwa kita respect
terhadap sang target.
Silahkan
mencoba untuk melakukan diplomasi baik dengan kawan, lawan, maupun
individu-individu yang memiliki hubungan kepentingan dengan kita.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar